Managemen Sumber Daya Manusia
A. Pendahuluan
Apakah yang dimaksud dengan manajemen?. Ada beberapa pengertian yang berbeda dari pakar di bidang manajemen, di antaranya sebagai berikut:
- John D. Millet; menyatakan bahwa manajemen adalah proses memimpin dan melancarkan pekerjaan dari orang-orang yang terorganisir secara formal sebagai kelompok untuk mencapai tujuan yang di inginkan.
- Menurut George R. Terry; Manajemen adalah proses tertentu yang terdiri atas merencanakan, mengorganisasi, menggerakkan, dan mengawasi. Di mana pada masing-masing bidang digunakan ilmu pengetahuan, keahlian, dan di ikuti secara berurutan dalam rangka usaha mencapai sasaran yang telah di tentukan terlebih dahulu dengan perantaraan orang lain.
Jadi, secara gamblang; Manajemen adalah suatu proses memimpin dan memanfaatkan sumber-sumber yang dikuasai organisasi untuk mencapai tujuan secara ekonomis, efesien, dan efektif.
B. Manajemen Sumber Daya Manusia
Revolusi industri di Inggris membawa perubahan besar dalam managemen sumber daya manusia yang lazim dinamakan revolusi organisasi. Ada enam dasar atau asas industrialisasi, yaitu:
- Spesialisasi, Adam Smith menjelaskan dimana tenaga kerja mengerjakan satu pekerjaan khusus yang merupakan bagian dari keseluruhan pekerjaan, hasilnya akan tambah besar.
- Sinkronisasi; dengan adanya spesialisasi mendorong timbul nya sinkronisasi, karena suatu pekerjaan harus menyambung dengan pekerjaan lain.
- Standardisasi; Selain penyesuaian di bidang waktu juga harus diadakan penyesuaian dibidang ukuran, sehingga sewaktu diadakan penggabungan tidak timbul masalah.
- Maksimalisasi; berusaha mencapai hasil yang maksimal.
- Konsentrasi; Manusia sedapat mungkin dekat dengan pekerjaan dan pekerjaan yang satu dengan pekerjaan yang lain.
- Sentralisasi; adalah adanya ide pokok yang mengikat semua orang yang terlibat, dan ada pembimbing dan pengawas. Ide pokok ini yang dinamakan pimpinan, direksi, ataupun nama jabatan lainnya.
Adanya kemajuan teknologi yang terus-menerus dimana peranan manusia setapak demi setapak berpindah dari sumber energi menjadi sumber pemikir. Karena itu, tugas pembinaan sumber daya manusia adalah bagaimana mengembangkan potensi yang ada, dan bagaimana mengembangkan potensi yang ada, dan bagaimana meniadakan hamba tangga baran terhadap terealisirnya kegiatan managemen sumber daya manusia. Perkembangan pandangan ini dinamakan aliran "Scientific managemen, human relation, dan human resources managemen".
Comments
Post a Comment